Berita

Bhabinkamtibmas Aktif Sosialisasikan Ketahanan Pangan di Desa Jagaraga

×

Bhabinkamtibmas Aktif Sosialisasikan Ketahanan Pangan di Desa Jagaraga

Share this article
Bhabinkamtibmas Kuripan Aktif Sosialisasi Ketahanan Pangan ke Peternak Ayam

Lombok Barat, NTB – Upaya untuk memperkuat ketahanan pangan terus digencarkan di berbagai wilayah. Kali ini, Bhabinkamtibmas Desa Jagaraga, melaksanakan kunjungan dan silaturahmi dengan warga peternak ayam di Dusun Tegal, Desa Jagaraga, Kecamatan Kuripan, Kabupaten Lombok Barat.

Kegiatan yang berlangsung pada Kamis (17/4/2025) mulai pukul 09.15 WITA ini bertujuan untuk mensosialisasikan dan mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam program ketahanan pangan.

Kegiatan yang menyasar warga binaan Achmad Awal Saputra dan Rukmini ini merupakan wujud nyata dari sinergi antara kepolisian dan masyarakat dalam mendukung program-program pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian pangan di tingkat lokal.

Sosialisasi dan Motivasi Program Ketahanan Pangan

Dalam kunjungannya, Bhabinkamtibmas tidak hanya bersilaturahmi, tetapi juga aktif memberikan pemahaman mengenai pentingnya ketahanan pangan bagi masyarakat dan negara.

Menjelaskan berbagai cara yang dapat dilakukan warga untuk berkontribusi dalam program ini.

Salah satunya dengan memanfaatkan lahan produktif atau pekarangan rumah untuk bercocok tanam, beternak, atau bahkan melakukan kegiatan perikanan skala kecil.

Respon Positif Warga dan Dukungan Penuh

Sosialisasi yang disampaikan oleh Bhabinkamtibmas mendapatkan respon yang sangat positif dari Warga. Keduanya menyatakan kesediaan mereka untuk mendukung program ketahanan pangan ini.

Bahkan, sebagai langkah konkret, mereka berencana untuk memanfaatkan lahan di lingkungan rumah dinas Radio Republik Indonesia (RRI) dengan membuat kandang untuk beternak ayam super.

Menanggapi kegiatan positif yang dilakukan oleh anggotanya, Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., melalui Kapolsek Kuripan, Ipda I Wayan Eka Ariyana, S.H., memberikan apresiasi yang tinggi.

Beliau menekankan pentingnya peran aktif Bhabinkamtibmas dalam menjalin komunikasi yang baik dengan masyarakat serta mendukung program-program pemerintah.

“Saya sangat mengapresiasi inisiatif dan dedikasi Bhabinkamtibmas Desa Jagaraga, yang telah aktif melaksanakan kunjungan dan sosialisasi program ketahanan pangan kepada warga binaannya. Kegiatan ini merupakan contoh nyata bagaimana Polri hadir di tengah masyarakat tidak hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai mitra yang mendukung kesejahteraan masyarakat,” tegas Ipda I Wayan Eka Ariyana, S.H.

Lebih lanjut, Kapolsek Kuripan menambahkan, bahwa Keterlibatan aktif masyarakat dalam mendukung program ketahanan pangan ini sangat penting.

“Untuk mewujudkan kemandirian pangan di wilayah kita. Kami berharap, langkah ini dapat menjadi contoh bagi warga lainnya untuk turut berpartisipasi,” imbuhnya.

Kegiatan kunjungan dan sosialisasi program ketahanan pangan ini diharapkan dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif yang signifikan.

Khususnya bagi masyarakat Desa Jagaraga, dan Kabupaten Lombok Barat pada umumnya, dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ratusan Personel Polres Bima Kota Menangis di Malam 17-an, Ikuti Self Healing Training and Emotional Cleansing Kota Bima, NTB (17 Agustus 2025) – Ada suasana berbeda di Polres Bima Kota pada momen malam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Ratusan personel Polres Bima Kota bersama Bhayangkari larut dalam keharuan hingga meneteskan air mata saat mengikuti kegiatan Self Healing Training and Emotional Cleansing yang digelar di Lapangan Olahraga Tatag Trawang Tungga, Sabtu (16/8/2025) malam. Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 20.00 hingga 23.00 Wita tersebut dihadiri lebih dari 600 peserta, terdiri dari personel Polres Bima Kota, Bhayangkari, Pejabat Utama, serta tamu undangan penting, antara lain Wakil Wali Kota Bima, Ketua DPRD Kota Bima, Kepala Rutan, dan sejumlah pejabat daerah lainnya. Kapolres Bima Kota AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K., M.Si. dalam sambutannya menegaskan pentingnya memaknai kemerdekaan tidak hanya secara fisik, tetapi juga pada aspek mental dan spiritual. “Kita sudah merdeka 80 tahun, tapi jika masih ada jiwa yang terkungkung, artinya secara personal belum merdeka. Mengelola hati butuh soft skills agar kita tidak hanya menjaga fisik, tetapi juga kesehatan mental yang bersumber dari kecerdasan hati,” ujar Kapolres. Sebagai bentuk nyata, Kapolres menghadirkan motivator nasional sekaligus peraih rekor MURI, Dr. Ketut Abid Halimi, S.Pd.I., M.Pd., C.Ht., C.Ps., yang juga Direktur Pusat Training dan Motivasi Thanks Institute Indonesia. Dalam materinya, Dr. Ketut memperkenalkan metode senam otak, senam hati, dan hipnoterapi untuk membantu peserta membersihkan emosi negatif (Emotional Cleansing). “Senam otak bertujuan meningkatkan suplai oksigen ke otak agar lebih fokus dan inovatif dalam bekerja. Sementara senam hati memberikan ketenangan dalam menghadapi masalah serta membentuk jiwa yang merdeka dan bahagia,” jelas Dr. Ketut. Suasana menjadi penuh haru ketika sesi puncak Emotional Cleansing berlangsung. Banyak peserta, termasuk personel Polres, Bhayangkari, hingga pejabat yang hadir, tidak kuasa menahan air mata saat merasakan pelepasan beban emosional yang selama ini mereka pendam. Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofyan, yang mengikuti acara hingga selesai, mengaku sangat terkesan dengan kegiatan tersebut. “Terima kasih Pak Kapolres, terima kasih Pak Motivator, ilmunya sangat bermanfaat untuk kami. Saya merasa lebih lega dan bahagia,” ungkapnya dengan penuh haru. Kegiatan Self Healing Training and Emotional Cleansing ini menjadi yang pertama kali digelar di jajaran Polda NTB, sekaligus menandai cara baru Polres Bima Kota memperingati kemerdekaan dengan refleksi batin, pembebasan jiwa, dan penguatan mental personel agar lebih siap menghadapi tantangan tugas ke depan.
Berita

Kota Bima, NTB (17 Agustus 2025) – Ada…