Berita

Polsek Lembar Awasi Kejahatan Malam & Balap Liar

×

Polsek Lembar Awasi Kejahatan Malam & Balap Liar

Share this article
Polsek Lembar Perketat Patroli, Cegah Balap Liar dan Petasan

Lembar, Lombok Barat – Polsek Lembar, Polres Lombok Barat, Polda NTB, terus meningkatkan kegiatan patroli untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah hukumnya. Terbaru, patroli Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) kembali dilaksanakan pada Jumat dini hari (7/3/2025) dengan fokus pada antisipasi tindak pidana 3C (Curat, Curas, Curanmor) serta gangguan kamtibmas lainnya.

Kegiatan patroli yang menyasar wilayah Dusun Serumbung, Desa Lembar Selatan, Kecamatan Lembar ini dipimpin langsung oleh Ps. Kanit Binmas Polsek Lembar, AIPTU Wawan Purwanto, dan melibatkan anggota SPKT III Polsek Lembar. Patroli dimulai sejak pukul 01.30 Wita hingga selesai, menyisir area-area yang dianggap rawan gangguan kamtibmas.

Kapolsek Lembar, Ipda Joko Rudiantoro, S.H., M.H., menjelaskan bahwa kegiatan patroli KRYD ini merupakan langkah proaktif Polsek Lembar dalam menjaga kondusifitas wilayah.

Antisipasi 3C dan Kejahatan Malam Hari

“Patroli KRYD ini bertujuan untuk memonitor wilayah dan mengantisipasi terjadinya tindak pidana 3C serta kejahatan lainnya. Kami juga melaksanakan patroli pada jam-jam rawan untuk mengontrol kegiatan masyarakat, terutama yang berpotensi mengganggu ketertiban umum seperti balap lari, balap liar, dan penggunaan petasan,” ungkap Ipda Joko Rudiantoro.

Menurutnya, patroli ini juga merupakan upaya preventif untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat. Dengan kehadiran polisi di lapangan, diharapkan dapat mencegah niat pelaku kejahatan dan menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi warga.

Sasar Balap Liar dan Petasan

Selain fokus pada 3C, patroli KRYD kali ini juga menyasar kegiatan balap liar dan penggunaan petasan yang seringkali meresahkan masyarakat, terutama di malam hari. Ipda Joko Rudiantoro menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mentolerir kegiatan balap liar dan penggunaan petasan karena sangat membahayakan dan mengganggu ketertiban umum.

“Kami akan terus melakukan patroli secara rutin dan menindak tegas pelaku balap liar maupun pengguna petasan. Kegiatan ini tidak hanya membahayakan diri sendiri tetapi juga orang lain. Kami imbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan kegiatan tersebut,” tegas Kapolsek Lembar.

Peran Serta Masyarakat Penting

Ipda Joko Rudiantoro juga menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga kamtibmas. Ia mengajak masyarakat untuk aktif memberikan informasi kepada pihak kepolisian apabila mengetahui atau melihat adanya potensi gangguan kamtibmas.

“Kami membutuhkan dukungan dan kerjasama dari seluruh elemen masyarakat. Informasi dari masyarakat sangat penting bagi kami untuk mencegah terjadinya kejahatan dan menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif,” pungkasnya.

Dengan pelaksanaan patroli KRYD secara rutin, Polsek Lembar berharap dapat terus menjaga kamtibmas dan memberikan rasa aman kepada seluruh masyarakat di wilayah hukumnya. Kegiatan ini akan terus ditingkatkan dan disesuaikan dengan dinamika situasi kamtibmas yang ada.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ratusan Personel Polres Bima Kota Menangis di Malam 17-an, Ikuti Self Healing Training and Emotional Cleansing Kota Bima, NTB (17 Agustus 2025) – Ada suasana berbeda di Polres Bima Kota pada momen malam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Ratusan personel Polres Bima Kota bersama Bhayangkari larut dalam keharuan hingga meneteskan air mata saat mengikuti kegiatan Self Healing Training and Emotional Cleansing yang digelar di Lapangan Olahraga Tatag Trawang Tungga, Sabtu (16/8/2025) malam. Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 20.00 hingga 23.00 Wita tersebut dihadiri lebih dari 600 peserta, terdiri dari personel Polres Bima Kota, Bhayangkari, Pejabat Utama, serta tamu undangan penting, antara lain Wakil Wali Kota Bima, Ketua DPRD Kota Bima, Kepala Rutan, dan sejumlah pejabat daerah lainnya. Kapolres Bima Kota AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K., M.Si. dalam sambutannya menegaskan pentingnya memaknai kemerdekaan tidak hanya secara fisik, tetapi juga pada aspek mental dan spiritual. “Kita sudah merdeka 80 tahun, tapi jika masih ada jiwa yang terkungkung, artinya secara personal belum merdeka. Mengelola hati butuh soft skills agar kita tidak hanya menjaga fisik, tetapi juga kesehatan mental yang bersumber dari kecerdasan hati,” ujar Kapolres. Sebagai bentuk nyata, Kapolres menghadirkan motivator nasional sekaligus peraih rekor MURI, Dr. Ketut Abid Halimi, S.Pd.I., M.Pd., C.Ht., C.Ps., yang juga Direktur Pusat Training dan Motivasi Thanks Institute Indonesia. Dalam materinya, Dr. Ketut memperkenalkan metode senam otak, senam hati, dan hipnoterapi untuk membantu peserta membersihkan emosi negatif (Emotional Cleansing). “Senam otak bertujuan meningkatkan suplai oksigen ke otak agar lebih fokus dan inovatif dalam bekerja. Sementara senam hati memberikan ketenangan dalam menghadapi masalah serta membentuk jiwa yang merdeka dan bahagia,” jelas Dr. Ketut. Suasana menjadi penuh haru ketika sesi puncak Emotional Cleansing berlangsung. Banyak peserta, termasuk personel Polres, Bhayangkari, hingga pejabat yang hadir, tidak kuasa menahan air mata saat merasakan pelepasan beban emosional yang selama ini mereka pendam. Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofyan, yang mengikuti acara hingga selesai, mengaku sangat terkesan dengan kegiatan tersebut. “Terima kasih Pak Kapolres, terima kasih Pak Motivator, ilmunya sangat bermanfaat untuk kami. Saya merasa lebih lega dan bahagia,” ungkapnya dengan penuh haru. Kegiatan Self Healing Training and Emotional Cleansing ini menjadi yang pertama kali digelar di jajaran Polda NTB, sekaligus menandai cara baru Polres Bima Kota memperingati kemerdekaan dengan refleksi batin, pembebasan jiwa, dan penguatan mental personel agar lebih siap menghadapi tantangan tugas ke depan.
Berita

Kota Bima, NTB (17 Agustus 2025) – Ada…