Berita

Kamtibmas Prioritas: Polsek Lembar Tingkatkan Patroli di Tengah Cuaca Ekstrem

×

Kamtibmas Prioritas: Polsek Lembar Tingkatkan Patroli di Tengah Cuaca Ekstrem

Share this article
Jembatan Retak, Warga Diimbau Waspada Patroli Polsek Lembar Ditingkatkan (1)

LOMBOK BARAT, NTB – Kepolisian Sektor (Polsek) Lembar, di bawah naungan Polres Lombok Barat dan Polda NTB, meningkatkan kegiatan patroli rutin sebagai respons terhadap kondisi cuaca yang tidak menentu. Langkah ini diambil untuk memastikan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah hukum Polsek Lembar, khususnya di Dusun Bakong Dasan, Desa Lembar, Kecamatan Lembar.

Kapolsek Lembar, Ipda Joko Rudiantoro, S.H., M.H., memimpin langsung kegiatan patroli yang dilaksanakan pada Selasa malam, 11 Februari 2025, mulai pukul 22.00 Wita hingga selesai. Patroli ini merupakan bagian dari Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) Polsek Lembar, dengan fokus pada patroli dialogis dan pemantauan dampak cuaca ekstrem yang belakangan melanda wilayah tersebut.

Dalam keterangannya, Ipda Joko Rudiantoro menjelaskan bahwa kegiatan patroli ini tidak hanya bertujuan untuk menjaga kamtibmas, tetapi juga sebagai upaya proaktif dalam memberikan informasi dan himbauan kepada masyarakat terkait potensi dampak cuaca ekstrem.

“Cuaca saat ini memang sulit diprediksi dan cenderung ekstrem. Oleh karena itu, kami dari Polsek Lembar meningkatkan patroli rutin untuk lebih dekat dengan masyarakat, mendengar langsung keluhan mereka, serta memberikan himbauan terkait langkah-langkah pencegahan dampak cuaca ekstrem,” ujar Ipda Joko Rudiantoro.

Fokus Patroli di Dusun Bakong Dasan

Dusun Bakong Dasan, Desa Lembar, dipilih sebagai lokasi utama patroli mengingat wilayah ini cukup rentan terhadap dampak cuaca ekstrem. Selain itu, patroli juga menyasar titik-titik strategis lainnya di wilayah hukum Polsek Lembar untuk memastikan seluruh masyarakat mendapatkan informasi yang dibutuhkan.

Himbauan Terkait Jembatan Bakong

Salah satu fokus utama dalam patroli kali ini adalah memberikan himbauan terkait kondisi Jembatan Bakong yang menghubungkan Kecamatan Lembar dengan Kecamatan Gerung. Akibat cuaca ekstrem, jembatan tersebut mengalami retakan yang cukup signifikan.

“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk sementara waktu tidak melewati Jembatan Bakong. Retakan yang ada cukup membahayakan dan kami tidak ingin terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tegas Kapolsek Lembar.

Ipda Joko menambahkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk segera melakukan perbaikan terhadap Jembatan Bakong. Sambil menunggu proses perbaikan, masyarakat diimbau untuk mencari jalur alternatif yang lebih aman.

Tujuan Patroli untuk Keamanan dan Kenyamanan Masyarakat

Lebih lanjut, Kapolsek Lembar menjelaskan bahwa tujuan utama dari kegiatan patroli rutin yang ditingkatkan ini adalah untuk menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif di wilayah hukum Polsek Lembar. Selain itu, patroli ini juga bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada seluruh masyarakat.

“Kami ingin masyarakat merasa aman dan nyaman dengan kehadiran polisi di tengah-tengah mereka. Patroli ini adalah salah satu wujud nyata kehadiran negara dalam melindungi dan mengayomi masyarakat,” kata Ipda Joko Rudiantoro.

Selain memberikan himbauan terkait dampak cuaca ekstrem dan kondisi Jembatan Bakong, personel Polsek Lembar juga mengajak masyarakat untuk turut serta menjaga kamtibmas di lingkungan masing-masing. Sinergitas antara polisi dan masyarakat sangat dibutuhkan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.

“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga kamtibmas. Laporkan kepada kami jika ada hal-hal yang mencurigakan atau berpotensi mengganggu keamanan dan ketertiban,” pungkas Ipda Joko Rudiantoro.

Dengan peningkatan patroli rutin ini, diharapkan masyarakat di wilayah hukum Polsek Lembar semakin waspada terhadap dampak cuaca ekstrem dan tercipta situasi kamtibmas yang tetap kondusif. Polsek Lembar berkomitmen untuk terus hadir dan melayani masyarakat demi terwujudnya keamanan dan kenyamanan bersama.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ratusan Personel Polres Bima Kota Menangis di Malam 17-an, Ikuti Self Healing Training and Emotional Cleansing Kota Bima, NTB (17 Agustus 2025) – Ada suasana berbeda di Polres Bima Kota pada momen malam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Ratusan personel Polres Bima Kota bersama Bhayangkari larut dalam keharuan hingga meneteskan air mata saat mengikuti kegiatan Self Healing Training and Emotional Cleansing yang digelar di Lapangan Olahraga Tatag Trawang Tungga, Sabtu (16/8/2025) malam. Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 20.00 hingga 23.00 Wita tersebut dihadiri lebih dari 600 peserta, terdiri dari personel Polres Bima Kota, Bhayangkari, Pejabat Utama, serta tamu undangan penting, antara lain Wakil Wali Kota Bima, Ketua DPRD Kota Bima, Kepala Rutan, dan sejumlah pejabat daerah lainnya. Kapolres Bima Kota AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K., M.Si. dalam sambutannya menegaskan pentingnya memaknai kemerdekaan tidak hanya secara fisik, tetapi juga pada aspek mental dan spiritual. “Kita sudah merdeka 80 tahun, tapi jika masih ada jiwa yang terkungkung, artinya secara personal belum merdeka. Mengelola hati butuh soft skills agar kita tidak hanya menjaga fisik, tetapi juga kesehatan mental yang bersumber dari kecerdasan hati,” ujar Kapolres. Sebagai bentuk nyata, Kapolres menghadirkan motivator nasional sekaligus peraih rekor MURI, Dr. Ketut Abid Halimi, S.Pd.I., M.Pd., C.Ht., C.Ps., yang juga Direktur Pusat Training dan Motivasi Thanks Institute Indonesia. Dalam materinya, Dr. Ketut memperkenalkan metode senam otak, senam hati, dan hipnoterapi untuk membantu peserta membersihkan emosi negatif (Emotional Cleansing). “Senam otak bertujuan meningkatkan suplai oksigen ke otak agar lebih fokus dan inovatif dalam bekerja. Sementara senam hati memberikan ketenangan dalam menghadapi masalah serta membentuk jiwa yang merdeka dan bahagia,” jelas Dr. Ketut. Suasana menjadi penuh haru ketika sesi puncak Emotional Cleansing berlangsung. Banyak peserta, termasuk personel Polres, Bhayangkari, hingga pejabat yang hadir, tidak kuasa menahan air mata saat merasakan pelepasan beban emosional yang selama ini mereka pendam. Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofyan, yang mengikuti acara hingga selesai, mengaku sangat terkesan dengan kegiatan tersebut. “Terima kasih Pak Kapolres, terima kasih Pak Motivator, ilmunya sangat bermanfaat untuk kami. Saya merasa lebih lega dan bahagia,” ungkapnya dengan penuh haru. Kegiatan Self Healing Training and Emotional Cleansing ini menjadi yang pertama kali digelar di jajaran Polda NTB, sekaligus menandai cara baru Polres Bima Kota memperingati kemerdekaan dengan refleksi batin, pembebasan jiwa, dan penguatan mental personel agar lebih siap menghadapi tantangan tugas ke depan.
Berita

Kota Bima, NTB (17 Agustus 2025) – Ada…