Berita

Polsek Kediri Gencarkan Patroli Dialogis, Layanan 110 Disosialisasikan

×

Polsek Kediri Gencarkan Patroli Dialogis, Layanan 110 Disosialisasikan

Share this article
Patroli Dialogis Polsek Kediri Sinergi Jaga Kamtibmas, Masyarakat Merasa Aman

Kediri, Lombok Barat – Polsek Kediri, Polres Lombok Barat, Polda NTB terus berupaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah hukumnya. Pada Selasa, 04 Februari 2025, personel Polsek Kediri melaksanakan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) dengan melakukan patroli dialogis di Dusun Lelede Dasan, Desa Lelede, Kecamatan Kediri, Kabupaten Lombok Barat.

Kegiatan patroli yang dimulai pukul 14.40 Wita ini dipimpin oleh Kepala SPKT II Polsek Kediri, Aiptu Hendri Arnold. F. Fangidae, bersama personel SPKT II lainnya. Patroli dialogis ini menyasar warga masyarakat yang sedang beraktivitas di sekitar Dusun Lelede Dasan.

Kapolsek Kediri, AKP Jahyadi Sibawaih, S.H., menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Polsek Kediri untuk menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif. “Patroli dialogis ini bertujuan untuk membangun sinergitas dan kemitraan antara Polri dan masyarakat,” ujar AKP Jahyadi Sibawaih.

Dialog dan Himbauan Kamtibmas

Dalam patroli tersebut, petugas menyampaikan pesan-pesan kamtibmas dan menghimbau masyarakat untuk turut serta menjaga keamanan lingkungan.

“Kami mengajak masyarakat untuk aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing,” kata Aiptu Hendri Arnold. F. Fangidae.

Selain itu, petugas juga menyampaikan informasi penting kepada masyarakat. “Kami memberikan informasi mengenai layanan aduan masyarakat melalui Call Center Kepolisian 110,” tambah Aiptu Hendri.

Layanan 110 merupakan layanan terintegrasi yang dapat diakses masyarakat untuk melaporkan gangguan kamtibmas. “Dengan adanya layanan ini, diharapkan masyarakat dapat dengan cepat melaporkan kejadian yang berpotensi mengganggu kamtibmas, sehingga dapat segera diantisipasi,” jelas Aiptu Hendri.

Ciptakan Rasa Aman dan Nyaman

AKP Jahyadi Sibawaih menegaskan bahwa Polsek Kediri berkomitmen untuk menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat. “Kami akan terus meningkatkan kegiatan patroli dan sambang ke berbagai wilayah di Kecamatan Kediri,” tegasnya.

“Dengan terjalinnya komunikasi yang baik antara Polri dan masyarakat, diharapkan tercipta situasi kamtibmas yang kondusif di wilayah hukum Polsek Kediri,” tutup AKP Jahyadi Sibawaih.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ratusan Personel Polres Bima Kota Menangis di Malam 17-an, Ikuti Self Healing Training and Emotional Cleansing Kota Bima, NTB (17 Agustus 2025) – Ada suasana berbeda di Polres Bima Kota pada momen malam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Ratusan personel Polres Bima Kota bersama Bhayangkari larut dalam keharuan hingga meneteskan air mata saat mengikuti kegiatan Self Healing Training and Emotional Cleansing yang digelar di Lapangan Olahraga Tatag Trawang Tungga, Sabtu (16/8/2025) malam. Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 20.00 hingga 23.00 Wita tersebut dihadiri lebih dari 600 peserta, terdiri dari personel Polres Bima Kota, Bhayangkari, Pejabat Utama, serta tamu undangan penting, antara lain Wakil Wali Kota Bima, Ketua DPRD Kota Bima, Kepala Rutan, dan sejumlah pejabat daerah lainnya. Kapolres Bima Kota AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K., M.Si. dalam sambutannya menegaskan pentingnya memaknai kemerdekaan tidak hanya secara fisik, tetapi juga pada aspek mental dan spiritual. “Kita sudah merdeka 80 tahun, tapi jika masih ada jiwa yang terkungkung, artinya secara personal belum merdeka. Mengelola hati butuh soft skills agar kita tidak hanya menjaga fisik, tetapi juga kesehatan mental yang bersumber dari kecerdasan hati,” ujar Kapolres. Sebagai bentuk nyata, Kapolres menghadirkan motivator nasional sekaligus peraih rekor MURI, Dr. Ketut Abid Halimi, S.Pd.I., M.Pd., C.Ht., C.Ps., yang juga Direktur Pusat Training dan Motivasi Thanks Institute Indonesia. Dalam materinya, Dr. Ketut memperkenalkan metode senam otak, senam hati, dan hipnoterapi untuk membantu peserta membersihkan emosi negatif (Emotional Cleansing). “Senam otak bertujuan meningkatkan suplai oksigen ke otak agar lebih fokus dan inovatif dalam bekerja. Sementara senam hati memberikan ketenangan dalam menghadapi masalah serta membentuk jiwa yang merdeka dan bahagia,” jelas Dr. Ketut. Suasana menjadi penuh haru ketika sesi puncak Emotional Cleansing berlangsung. Banyak peserta, termasuk personel Polres, Bhayangkari, hingga pejabat yang hadir, tidak kuasa menahan air mata saat merasakan pelepasan beban emosional yang selama ini mereka pendam. Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofyan, yang mengikuti acara hingga selesai, mengaku sangat terkesan dengan kegiatan tersebut. “Terima kasih Pak Kapolres, terima kasih Pak Motivator, ilmunya sangat bermanfaat untuk kami. Saya merasa lebih lega dan bahagia,” ungkapnya dengan penuh haru. Kegiatan Self Healing Training and Emotional Cleansing ini menjadi yang pertama kali digelar di jajaran Polda NTB, sekaligus menandai cara baru Polres Bima Kota memperingati kemerdekaan dengan refleksi batin, pembebasan jiwa, dan penguatan mental personel agar lebih siap menghadapi tantangan tugas ke depan.
Berita

Kota Bima, NTB (17 Agustus 2025) – Ada…