Berita

Polres Lombok Barat Aktif Jaga Kamtibmas Melalui Patroli Dialogis & KEMOS 110

×

Polres Lombok Barat Aktif Jaga Kamtibmas Melalui Patroli Dialogis & KEMOS 110

Share this article
Patroli Dialogis Sat Samapta Lombok Barat Sapa Warga, Sosialisasi KEMOS 110

Gerung, Lombok Barat – Satuan Samapta Polres Lombok Barat terus berupaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah hukumnya. Pada Senin, 03 Februari 2025, pukul 11.37 WITA, empat personel Sat Samapta Polres Lombok Barat melaksanakan patroli dialogis dan sosialisasi inovasi KEMOS 110 di Kelurahan Gerung Selatan, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat.

Kegiatan patroli ini dilakukan secara preventif untuk mengantisipasi terjadinya gangguan kamtibmas. Selain berpatroli, personel Sat Samapta juga melakukan komunikasi dialogis dengan warga setempat.

“Kami hadir di tengah masyarakat tidak hanya untuk berpatroli, tetapi juga untuk berdialog dan menyerap aspirasi masyarakat,” ujar Kasat Samapta Polres Lombok Barat, Iptu Eko Nugroho, S.H. “Dengan berkomunikasi langsung, kami berharap dapat lebih dekat dengan masyarakat dan bersama-sama menciptakan harkamtibmas yang aman dan kondusif.”

Sosialisasi Inovasi KEMOS 110

Dalam kegiatan ini, personel Sat Samapta juga mensosialisasikan inovasi KEMOS 110 kepada masyarakat. KEMOS 110 merupakan layanan call center yang dapat dihubungi masyarakat dalam situasi darurat.

“KEMOS 110 hadir sebagai bentuk pelayanan yang bersifat urgent kepada masyarakat yang mengalami musibah,” jelas Iptu Eko Nugroho, S.H. “Masyarakat dapat menghubungi 110 kapanpun dan dimanapun ketika membutuhkan bantuan kepolisian, seperti kejahatan, kecelakaan, bencana alam, maupun gangguan kamtibmas lainnya.”

Polri sebagai Pelindung, Pelayan, dan Pengayom Masyarakat

Melalui kegiatan patroli dialogis dan sosialisasi KEMOS 110 ini, Polres Lombok Barat berkomitmen untuk hadir sebagai pelindung, pelayan, dan pengayom masyarakat.

“Kami berharap dengan kehadiran Polri di tengah-tengah masyarakat, dapat tercipta rasa aman dan nyaman bagi seluruh warga Lombok Barat,” pungkas Iptu Eko Nugroho, S.H.

Kegiatan patroli dialogis dan sosialisasi ini mendapat respon positif dari masyarakat. Warga merasa senang dan terbantu dengan kehadiran Polri yang aktif menjaga kamtibmas dan memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ratusan Personel Polres Bima Kota Menangis di Malam 17-an, Ikuti Self Healing Training and Emotional Cleansing Kota Bima, NTB (17 Agustus 2025) – Ada suasana berbeda di Polres Bima Kota pada momen malam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Ratusan personel Polres Bima Kota bersama Bhayangkari larut dalam keharuan hingga meneteskan air mata saat mengikuti kegiatan Self Healing Training and Emotional Cleansing yang digelar di Lapangan Olahraga Tatag Trawang Tungga, Sabtu (16/8/2025) malam. Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 20.00 hingga 23.00 Wita tersebut dihadiri lebih dari 600 peserta, terdiri dari personel Polres Bima Kota, Bhayangkari, Pejabat Utama, serta tamu undangan penting, antara lain Wakil Wali Kota Bima, Ketua DPRD Kota Bima, Kepala Rutan, dan sejumlah pejabat daerah lainnya. Kapolres Bima Kota AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K., M.Si. dalam sambutannya menegaskan pentingnya memaknai kemerdekaan tidak hanya secara fisik, tetapi juga pada aspek mental dan spiritual. “Kita sudah merdeka 80 tahun, tapi jika masih ada jiwa yang terkungkung, artinya secara personal belum merdeka. Mengelola hati butuh soft skills agar kita tidak hanya menjaga fisik, tetapi juga kesehatan mental yang bersumber dari kecerdasan hati,” ujar Kapolres. Sebagai bentuk nyata, Kapolres menghadirkan motivator nasional sekaligus peraih rekor MURI, Dr. Ketut Abid Halimi, S.Pd.I., M.Pd., C.Ht., C.Ps., yang juga Direktur Pusat Training dan Motivasi Thanks Institute Indonesia. Dalam materinya, Dr. Ketut memperkenalkan metode senam otak, senam hati, dan hipnoterapi untuk membantu peserta membersihkan emosi negatif (Emotional Cleansing). “Senam otak bertujuan meningkatkan suplai oksigen ke otak agar lebih fokus dan inovatif dalam bekerja. Sementara senam hati memberikan ketenangan dalam menghadapi masalah serta membentuk jiwa yang merdeka dan bahagia,” jelas Dr. Ketut. Suasana menjadi penuh haru ketika sesi puncak Emotional Cleansing berlangsung. Banyak peserta, termasuk personel Polres, Bhayangkari, hingga pejabat yang hadir, tidak kuasa menahan air mata saat merasakan pelepasan beban emosional yang selama ini mereka pendam. Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofyan, yang mengikuti acara hingga selesai, mengaku sangat terkesan dengan kegiatan tersebut. “Terima kasih Pak Kapolres, terima kasih Pak Motivator, ilmunya sangat bermanfaat untuk kami. Saya merasa lebih lega dan bahagia,” ungkapnya dengan penuh haru. Kegiatan Self Healing Training and Emotional Cleansing ini menjadi yang pertama kali digelar di jajaran Polda NTB, sekaligus menandai cara baru Polres Bima Kota memperingati kemerdekaan dengan refleksi batin, pembebasan jiwa, dan penguatan mental personel agar lebih siap menghadapi tantangan tugas ke depan.
Berita

Kota Bima, NTB (17 Agustus 2025) – Ada…