Berita

Dukung Ketahanan Pangan, Polsek Ropang Ikuti Launching Pilot Project Sumbawa

×

Dukung Ketahanan Pangan, Polsek Ropang Ikuti Launching Pilot Project Sumbawa

Share this article

Sumbawa Besar –NTB,   Polsek Ropang jajaran Polres Sumbawa melaksanakan kegiatan Launching Pilot Project Sumbawa dalam rangka mendukung Program Kerja Sama Ketahanan Pangan Nasional,  bertempat di Desa Ropang, Kecamatan Ropang, Kabupaten Sumbawa, Pada hari Sabtu, 4 Januari 2025, sekitar pukul 10.00 wita.

Program ini merupakan kolaborasi antara Polda NTB, Universitas Teknologi Sumbawa (UTS), dan PT. Sampar Datu Semaning (SDS), dengan tujuan utama meningkatkan ketahanan pangan di wilayah Sumbawa.

Kegiatan ini mencakup penanaman tanaman padi seluas 1 hektar dan tanaman buah-buahan seluas 3 hektar yang diharapkan dapat mendukung program ketahanan pangan yang lebih baik di wilayah tersebut.

Acara Launching ini turut dihadiri oleh Kapolres Sumbawa yang diwakili oleh Kapolsek Ropang AKP I Dewa Putu Alit Ariana, Anggota DPRD Kabupaten Sumbawa, Juliansyah, SE, yang turut serta mendukung pelaksanaan program ketahanan pangan ini, Rektor UTS yang diwakili oleh M. Iqbal, S.Sos, M.M.Inov, Ketua PWI Kabupaten Sumbawa, Zainuddin, Kepala UPT Pertanian Ropang, Masujam, SP, Para Bhabinkamtibmas Kecamatan Ropang, serta Perwakilan masyarakat Kecamatan Ropang.

Program ketahanan pangan ini merupakan wujud nyata dari kerja sama antara Polda NTB dan UTS yang sebelumnya telah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) di Hotel Lombok Raya.

Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk kontribusi terhadap upaya pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.

Kapolsek Ropang AKP I Dewa Putu Alit Ariana menyampaikan bahwa program ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petani, khususnya di Kecamatan Ropang. Selain itu, pihak kepolisian juga menegaskan komitmennya untuk terus mendukung program ini sesuai dengan arahan dari Presiden Republik Indonesia, dengan tujuan agar program ini dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat.

“Kami berharap agar kemitraan ini tidak hanya berhenti pada kegiatan hari ini, tetapi terus berlanjut demi keberlanjutan program ketahanan pangan di Sumbawa dan daerah lainnya.” Ucap Kapolsek.

Program ini juga merupakan bagian dari dukungan terhadap visi dan cita-cita Presiden Indonesia dalam memperkuat ketahanan pangan di tingkat lokal maupun nasional. (Hps)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ratusan Personel Polres Bima Kota Menangis di Malam 17-an, Ikuti Self Healing Training and Emotional Cleansing Kota Bima, NTB (17 Agustus 2025) – Ada suasana berbeda di Polres Bima Kota pada momen malam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Ratusan personel Polres Bima Kota bersama Bhayangkari larut dalam keharuan hingga meneteskan air mata saat mengikuti kegiatan Self Healing Training and Emotional Cleansing yang digelar di Lapangan Olahraga Tatag Trawang Tungga, Sabtu (16/8/2025) malam. Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 20.00 hingga 23.00 Wita tersebut dihadiri lebih dari 600 peserta, terdiri dari personel Polres Bima Kota, Bhayangkari, Pejabat Utama, serta tamu undangan penting, antara lain Wakil Wali Kota Bima, Ketua DPRD Kota Bima, Kepala Rutan, dan sejumlah pejabat daerah lainnya. Kapolres Bima Kota AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K., M.Si. dalam sambutannya menegaskan pentingnya memaknai kemerdekaan tidak hanya secara fisik, tetapi juga pada aspek mental dan spiritual. “Kita sudah merdeka 80 tahun, tapi jika masih ada jiwa yang terkungkung, artinya secara personal belum merdeka. Mengelola hati butuh soft skills agar kita tidak hanya menjaga fisik, tetapi juga kesehatan mental yang bersumber dari kecerdasan hati,” ujar Kapolres. Sebagai bentuk nyata, Kapolres menghadirkan motivator nasional sekaligus peraih rekor MURI, Dr. Ketut Abid Halimi, S.Pd.I., M.Pd., C.Ht., C.Ps., yang juga Direktur Pusat Training dan Motivasi Thanks Institute Indonesia. Dalam materinya, Dr. Ketut memperkenalkan metode senam otak, senam hati, dan hipnoterapi untuk membantu peserta membersihkan emosi negatif (Emotional Cleansing). “Senam otak bertujuan meningkatkan suplai oksigen ke otak agar lebih fokus dan inovatif dalam bekerja. Sementara senam hati memberikan ketenangan dalam menghadapi masalah serta membentuk jiwa yang merdeka dan bahagia,” jelas Dr. Ketut. Suasana menjadi penuh haru ketika sesi puncak Emotional Cleansing berlangsung. Banyak peserta, termasuk personel Polres, Bhayangkari, hingga pejabat yang hadir, tidak kuasa menahan air mata saat merasakan pelepasan beban emosional yang selama ini mereka pendam. Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofyan, yang mengikuti acara hingga selesai, mengaku sangat terkesan dengan kegiatan tersebut. “Terima kasih Pak Kapolres, terima kasih Pak Motivator, ilmunya sangat bermanfaat untuk kami. Saya merasa lebih lega dan bahagia,” ungkapnya dengan penuh haru. Kegiatan Self Healing Training and Emotional Cleansing ini menjadi yang pertama kali digelar di jajaran Polda NTB, sekaligus menandai cara baru Polres Bima Kota memperingati kemerdekaan dengan refleksi batin, pembebasan jiwa, dan penguatan mental personel agar lebih siap menghadapi tantangan tugas ke depan.
Berita

Kota Bima, NTB (17 Agustus 2025) – Ada…